Bandung – Rabu, 01 Mei 2024, TIM Pembukaan Pascasarjana mengadakan rapat TIM yang dipimpin langsung oleh Ketua TIM Pasca, Dr. Mukhsin, M.Ag. Rapat ini dihadiri oleh Sekretaris TIM, Dr. Haris Maiza, serta anggota-anggota TIM yang terdiri dari Dr. Irfan Goffary, M.Ag., Dr. H. Boy Arief Rochman, M.A.B., Aliyan Maulana Yuhana, M.Pd., Ali Mu’min Budiman, dan Muhammad Hijrah M Saway, M.Pd.
Pembahasan pertama rapat ini mengenai rencana untuk melaksanakan Studium General yang akan menghadirkan narasumber utama dari Sekretaris Direktorat Pendis Kemenag RI, Prof. Dr. H. Rohmat Mulyana Sapdi, M.Pd. Studium General ini akan mengambil tema “Pengembangan Kelembagaan dan Akademik Menuju Pencapaian Status Institut Islam KH. Q. Ahmad Syahid”. Diharapkan dengan mengusung tema tersebut, akan terbuka ruang untuk meningkatkan mutu serta mengukuhkan dengan posisi institusi dalam jajaran perguruan tinggi Islam terkemuka.
Pembahasan berikutnya adalah persiapan untuk pengajuan pembukaan Pascasarjana S2 Pendidikan Agama Islam STAI Al-Falah Cicalengka Bandung. Dr. Mukhsin menjelaskan bahwa terdapat 21 poin kelengkapan administrasi yang harus segera dipenuhi. “Kemajuan institusi ini tidak hanya bergantung pada visi besar kita, tetapi juga pada ketelitian dan kerja keras dalam melengkapi semua persyaratan administratif yang diperlukan,” ungkapnya.
Dalam pengembangan ini, Dr. Mukhsin menekankan pentingnya kerjasama dan koordinasi yang solid antar anggota TIM untuk menyelesaikan tugas-tugas ini dengan tepat waktu dan akurat. “Komitmen kita untuk meningkatkan mutu pendidikan Islam harus tercermin dalam setiap langkah yang kita ambil, termasuk dalam proses administratif seperti ini,” tambahnya.
Rapat ini berlangsung dengan penuh semangat dan tekad untuk mewujudkan visi besar STAI Al-Falah Cicalengka Bandung sebagai pusat pendidikan Islam yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. Dalam perjalanan menuju transformasi, STAI Al-Falah bertekad untuk merealisasikan cita-cita Pendiri, berkembangnya STAI Al-Falah menjadi sebuah institut yang menjadi rujukan utama dalam pendidikan Islam di Indonesia.